Islamkan atau Orang Islam yang Salah?

Berita yang ada akhir-akhir ini smeakin memojokkan Islam dengan berbagai macam alasannya. Saat ini Islam di pandang sebagai agama paling buruk oleh kebanyakan orang. Sejak kejadian hancurnya gedung WTC karena olah orang yang tidak bertanggung jawab sehingga semakin sulit kita hidup sebagai seorang muslim. Memang kita boleh marah terhadap perlakuakn yang tidak adil ini, namun sebaiknya kita mulai instropeksi diri karena semuanya tak terlepas dari perilaku kita sebagai orang Islam.

Seperti yang saya tulis pada kemarin, bawasanya terdapat dua pilihan dalam hidup kita. Apakah akan menjadi orang baik maupun buruk. Pilihan kita untuk menjadi yang mana tentu sangat mempengaruhi kehidupan kita. Kembali pada kehidupan beragama, orang baik maupun buruk tetap ada terlepas pada agama apa yang dia peluk. Ada orang islam yang di sebut teroris namun ada pula yang sangat romantis. Semua itu kembali kepada pilihan hidup mereka.

Ketika kita ingat kembali kasus rencana pembakara al-Quran yang di lakukan oleh pendeta di Amerika kemudian perang antara Israel dengan Palestina. Apakah kita dapat menutup mata bahwa dan mengatakan Islam adalah agama teroris? Lihat bahwa semua agama dan semua orang dapat dengan mudah melakukan tindak kejahatan. Inilah yang harus kita pilih. Kita di bumi ini adalah sama, ini yang di ajarkan oleh Islam dan agama yang lain. Apakah kondisi yang terpecah belah seperti ini sungguh menyenangkan? Setiap hari kita di suguhkan dengan kekerasan dan pertikaian. Mengapa tidak kita pilih jalan perdamaian?

Sungguh sia-sia jika kita hidup kita yang pendek ini jika hanya di isi dengan kedengkian dan permusuhan. KIta adalah orang yang cukup pintar untuk dapat berfikir bahwa segala bentuk permusuhan ini akan mendatangkan kehancuran pada kita sendiri. Stop menilai buruk orang, mari kita berprasangka baik pada orang lain. Apakah menyenangkan jika kita hidup sendiri di bumi yang luas ini?