Indonesia Merdeka: The Begining

Sering kita dengar perkataan yang menyatakan bahwa Indonesia ini belum merdeka. Mereka bilang bahwa negeri ini telah di jajah oleh gaya hidup dan teknologi bangsa asing. Kini kita telah menjadi bangsa yang serba ketergantungan. Mau pergi ke kantor naik motor buatan Jepang, mau tamasya naik mobil buatan orang Eropa, mau keluar negeri naik pesawat buatan Amerika bahkan mau telpon menggunakan handphone buatan China. Bangsa ini sangat suka sekali membeli dan seolah merasa seperti raja. Banyak yang suka mencela bangsa lain namuntak mencium borok di negeri sendiri. Namun aku tidak sependapat dengan itu.

Perjuangan para pahlawan jangan pernah kita abaikan dengan mengatakan negara ini belum merdeka. Negara ini kini telah berkembang tanpa adanya tekanan dari luar. Semua orang bebas menyuarakan pendapatnya seburuk apapun itu. Yakinkan pada diri kita semua bahwa negara ini telah merdeka sepenuhnya. Namun negara ini memang sedang belajar untuk mencapai kemakmuran. Walau kadang terombang ambing oleh arus perkembangan dari negara-negara yang lain, Indonesia tetap berjalan sendiri walau dengan tertatih-tatih.

Negara ini masih sangat muda di bandingkan dengan negara-negara besar yang lain. Kita adalah negara muda yang sedang mencari tahu maknya kesejahteraan itu. Sebagian besar dari pemimpin kita mungkin cukup paham dengan kesejahteraan. Lihatlah hidup mereka serba kecukupan dan sangat nyaman. Walau seringnya uang yang mereka dapatkan adalah harta yang tidak halal, namun janganlah kita hujat mereka. Mereka juga sedang belajar seperti halnya negara ini mengenai kesejahteraan. Kita cukup mengingatkan mereka akan tujuan mereka sebenarnya, yaitu untuk belajar kemudian membaginya kepada semua rakyat Indonesia.

Begitu pula dengan para pelajarnya. Kita sedang belajar untuk mengungkapkan pikiran kita. Mereka mencoba meneriakka kebenaran walau seringkali dengan cara yang salah. Namun bukankah itu lebih baik daripada mereka hanya diam namun kemudain tiba-tiba di temukan tewas mengenaskan karena stres? Jangan salahkan mereka juga karena memang belajar perlu salah dan yang harus kita lakukan adalah mengajari mereka berbicara yang baik dan benar.

Cukup kita menghujat serta menyalahkan kekurangan-kekurangan yang ada pada negeri kita. Kita sudah sepenuhnya merdeka, namun kita masih belajar. Tidak mungkin kan bayi yang baru lahir langsung bisa melompat? Jika kita masih terus mempertanyakan kemerdekaan negeri ini takkan pernah kita merasa merdeka. Rasakan kemerdekaan ini dan nikmati pembelajaran ini. Tugas kita adalah untuk terus belajar dari masalalu serta belajar menghadapi masa depan. Semoga dalam kemerdekaan yang indah ini kita dapat terus maju serta bersemangat untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik. Indonesia Medeka!!